Kritik Rancangan Perda Poligami di Pamekasan Perspektif Feminisme Islam
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdul Latif Bustami, Seksualitas Oreng Madure: Gelas Bergoyang dan Sendok
pun Bergetar, dalam http://srinthil.org diakses tanggal 11 Juni 2014 pukul
25 WIB.
Abdul A’la, “Kebanyakan Poligami Adalah Ekspresi Egoisme Laki-Laki”,
Wawancara Dalam Majalah Swara Rahima, Edisi 21 tahun, VII 2007.
Ariana Suryorini, Menelaah Feminisme Dalam Islam, Jurnal Sawwa, Vol 7, No.
, 2012.
Erie Hariyanto, Gerbang Salam: Telaah Atas Pelaksanaannya di Kabupaten
Pamekasan, Jurnal Karsa STAIN Pamekasan, Vol.XV No.1, 2009.
Hayani, “Harga Diri, Religiusitas dan Kesediaan Dipoligami”, Persona: Jurnal
Psikologi Indonesia, Vol. 5, No.03, (2016).
Kabupaten Pamekasan Dalam Angka 2016.
Khaerul Umam Noer, Menari Sampai Mati: Perlawanan Tandha’ Terhadap
Patriarki di Madura, Makalah tidak diterbitkan, Program Pascasarjana
Ilmu-Ilmu Sosial Universitas Airlangga Surabaya tahun 2008
Latief Wiyata, Carok: Konflik Kekerasam & Harga Diri Orang Madura,
Yogyakarta: LKiS,2002.
M. Atho’ Mudzhar, Letak Gagasan Reaktualisasi Hukum Islam Munawir Syadzali
di Dunia Islam, Dalam, ”Kontekstualisasi Ajaran Islam 70 Tahun
Munawir Syadzali”, Jakarta: Paramadina,1995.
M. Amien Abdullah, Agama Ilmu & Budaya: Paradigma Integrasi-Interkoneksi
Keilmuwan, dalam pidato pengukuhan AIPI Yogyakarta 17 Agustus 2013.
M. Amien Abdullah, Agama & Perempuan, Kompas Rabu 06 Februari 2013.
Muhammad Erfan & Umiarso, Konsep Tuhan Perspektif Pelacur: Kajian Kritik
Analitik Dalam Frame Dramaturgis Profanistik, Yogyakarta:Pustaka
Pelajar, 2016.
Musdah Mulia, Mengupas Seksualitas: Mengerti Arti, Fungsi dan Problematika
Seksual Manusia Era Kita, Jakarta: Opus Press,2015.
Musdah Mulia, Islam Menggugat Poligami, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama,
Muhammad Abduh & Muhammad Rasyid Ridho, Tafsir al-Manar, Juz IV,
Beirut: Dar al-Fikr,tt.
Masthuriyah Sa’dan, Poligami Atas Nama Agama: Studi Kasus Kyai Madura,
Esensia; Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, Vol.16, No. 01, 2015.
Nasr Hamid Abu Zayd, Dawa’irul Khauf : Qira’atu fi Khitabi al-Mar’ah, Cet.2.
Markaz as-Saqafi al-’Arabi, 2000.
Pinky Saptandary, ”Dalam Kenyataan Praktek Poligami Seringkali Melanggar
Hak Perempuan dan Anak”, dalam Majalah Swara Rahima, edisi 21 tahun
VII April 2007.
http://id.wikipedia.org/wiki
Riffat Hassan, Perempuan Islam dan Islam Pasca Patriarkhi, dalam Fatima
Mernissi dan Riffat Hassan, Setara di Hadapan Allah: Relasi Laki-Laki dan
Perempuan Dalam Tradisi Islam Pasca Patriarkhi, Terj. Tim LSPPA,
Yogyakarta: LSPPA, 1995.
Saleh Ridwan, Poligami di Indonesia, Vol. 10, No. 2, 2010.
Trisakti Handayani & Sugiarti, Konsep & Tekhnik Penelitian Gender,
Malang:UMM Press,2002.
Tim LP2SI, Gerakan Pembangunan Masyarakat Islami, Pamekasan:tp,2002.
Istibsyarah, Poligami Dalam Cinta & Fakta, Jakarta:Bantika, 2004.
http://www.republika.co.id/berita/nasional/daerah/16/12/23/oim64m366-istribupati-pamekasan-setuju-poligami-dilegalkan.
https://news.detik.com/berita/d-3381406/tentang-usulan-raperda-poligami-dipamekasan-dan-rencana-dprd
DOI: http://dx.doi.org/10.46339/al-wardah.v16i2.952
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 AL-WARDAH: Jurnal Kajian Perempuan, Gender dan Agama
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.