ANALISIS PEMAHAMAN MASYARAKAT MENGENAI ZAKAT PERTANIAN BAWANG MERAH (Studi Kasus Jorong Data Nagari Aie Dingin Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok)

Abstract

Zakattmerupakan ibadah dan kewajiban sosial bagi para aghnia’ (hartawan) setelah kekayaannya memenuhi nishab dan haul. Diilingkungan masyarakat ada banyak permasalahan yang timbul dan terjadi, ketidaksesuaiannantara teori praktek memberikan dampak, baik secara induvidu maupun kelompok,tterutama pada pemahaman mereka terhadap nilai prinsip seperti religiusitas dan sosial kemasyarakatan yang terus berkembang cepat sebagai suatu nilai yang dinamika sebagai nilai modernitas, dalam kenyatan hidup bermasyarakat. Khususnya di Jorong Data Nagari Aie Dinginddirasa masih belum adaakesadaran penuhhdalam hallmembayar zakatthasil pertanian. Masalah dalam penelitian iniiadalah: 1) Bagaimana pemahaman masyarakat tentang zakat pertanian bawang merah di Jorong Data Nagari Aie Dingin? 2) Bagaimana peran Alim Ulama dalam meningkatkan kesadaran zakat pertanian bawang merah di Jorong Data Nagari Aie Dingin?. Penelitian ini mengunakan pendekatan deskriptif kualitatif, adapunnjenis penelitiannyang digunakan adalah penelitiannempiris. Dalam memperoleh data penulissmengunakan metodeewawancara danndokumentasi dannanalisis yanggdigunakan adalahhanalisis kualitatif. Hasillpenelitian menunjukannbahwa : 1) Pemahaman masyarakat terhadap zakatthasillpertanian diiJorong DataaNagari AieeDingin KecamatannLembah GumantiiKabupaten Solokkmasih belumssesuai dengannajaran islam, dalammprakteknya, masyarakattmasih kuranggmengerti tentanggNishab, Kadar, Haul, Penerimaan Zakatnya. 2) Peran Alim Ulama dalam meningkatkan kesadaran zakat pertanian bawang merah di Jorong Data Nagari Aie Dingin masih belum terlaksana secara baik, dimana para Alim Ulama belum pernah melakukan sosialisasi atau penyuluhan terhadap zakat hasil pertanian.